Nabire-Papua Tengah-- Perayaan Tahun Baru Bukan Hanya Dirayakan 1 hari tapi beberapa Masyarakat Rayakan tahun baru ini selama 1 minggu,
Di wilayah Nabire Papua Tengah Tepatnya Dikampung Sima Distrik Yaur dirayakan tahun Baru dengan Satu Minggu ini dengan acara balengan.
Namun acara pada saat acara berlangsung diduga peserta acara balengan melakukan pemukulan terhadap oporeter acara,
Hal itu dapat disampaikan oleh opereter saat mengkonfirmasi pihak media bahwa dirinya dapat pukul dari peserta karena peserta acara dalam keadaan mabuk dan meminta pergantian lagu namun pihak operater belum bisa mengganti karena lagu sebelumnya masih berjalan dan masih banyak peserta acara yang bergoyang
" benar saya operater acara dapat pukul dari salah seorang peserta acara yang ber inisial "RH" dikarenakan meminta reques lagu namun beberapa orang peserta acara masih asyi bergoyang menikmati lagu yang terputar" Ungkap opereter Yang Berinisial "AR"
Opereter juga menambahkan bahwa pemukulan tersebut nantinya akan ditindak lanjuti oleh pihak hukum karena korban pemukulan akan lapor ke pihak yang berwajib, karena ia merasa tidak terima dengan perlakuan haĺ itu
" Saya akan melakukan pelaporan ke pihak yang berwajib atas perlakuan "RH" selaku Peserta Acara balengan kepada saya" Ungkap, "AR, selaku Korban Pemukulan. (03/01/2024
Tak hanya dengan itu saat dikonfirmasi ke tuan acara balengan, mereka membenarkan tentang adanya insiden pemukulan pemukulan antara Peserta acara Balengan dan Opereter Musik
"Benar ada insiden pemukulan antara Peserta pemukulan antara peserta acara dan operter namun sempat damai akan tetapi kembali ke pihak korban apakah ia akan melanjutkan kepihak hukum atau tidak" Unkap Tuan Acara Yang Berinisial Jml.
( SAFARUDIN )